![]() |
@Notebook |
Saya sedang menata ulang kembali kehidupan saya. Beberapa bulan ke belakang saya terlalu terpusat sama diri saya sendiri. Yang bahkan kuliah tidak berada di dalam pusat lingkaran itu. Hanya saya, saya, dan semua yang ingin saya lakukan saja yang berada di sana. Tidak baik memang, namun tidak tahu kenapa, ego saya menjadi terlalu tinggi akhir-akhir ini.
hingga akhirnya, semua menampar saya...
"Udah berapa kali gue ingetin?" (K-293-12)
"Lo itu kayak kuda. Ngeliatnya cuma ke depan doang.." (K-291-11)
"Kalo kayak gini caranya, kamu udah bikin daddy kecewa.." (Ayahanda Tersayang)
"Gue tau lo pasti bakal ngerjain kerjaan lo, tapi apakah lo udah cukup memperhatikan yang lain?" (K-285-11)
"Karena semua orang tau kamu bisa. Cuma perlu keinginan, usaha, doa. Udah." (K-284-11)
"Kamu kebanggan mommy.." (Ibunda Tercinta)
..and I'm tired of disappointing people.
Jadi saya bertekad untuk merubah semua. Hem, katanya sih anak kelas 3 SMA yang mulai berfikir hal macam ini. Secara biologis, saya memang sedang berada di masa itu. Hanya saja, secara fisiologis, saya sudah lebih dari itu. Saya sudah bertemu dengan masalah yang melebihi tingkat biologis saya.
Di sini saya harus mengkolaborasikan semuanya.
Saya harus tetap menjalankan kewajiban saya baik sebagai one of the red slayer, sebagai anak, sebagai hamba Allah, juga sebagai mahasiswa. Selain itu, saya juga masih tetap mempertahankan sedikit keegoisan saya yang masih banyak ingin bermain di sela-sela kewajiban yang ada. Dan saya ingin untuk bisa membahagiakan semua orang di sekitar saya. Sampai pada titik sometimes saya tidak peduli apakah saya menyukainya atau tidak sejujurnya.
Dan saya akan berusaha untuk keluar dari lingkar nyaman saya. Mendobrak pagar-pagar ilusi yang saya bangun bagi diri saya sendiri. Mencoba hal baru dan menjadi Ghaniyya yang lebih baik. Sama seperti quotes yang saya letakkan di atas. Kembali mengutip quotes yang suka teman saya katakan,
"..hanya orang yang gak pernah ngelakuin apa-apa yang gak pernah salah. tapi justru itu kesalahan terbesar mereka.."
No comments:
Post a Comment